Tangkiling, Kalimantan Tengah - Departemen Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya (UPR) telah menggelar program Pengabdian Masyarakat terkait Pola Hidup Bersih dan Sehat pada murid-murid Sekolah Dasar Negeri (SDN) 01 Tangkiling sebagai upaya penurunan angka stunting. Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan di kalangan anak-anak. Kebiasaan hidup bersih dan sehat yang ditanamkan sejak dini diharapkan akan menghindarkan anak-anak dari penyakit termasuk potensi stunting.
Program ini dimulai dengan observasi awal oleh tim Departemen Mikrobiologi FK UPR yang menyoroti masalah kesehatan dan sanitasi di SDN 01 Tangkiling. Setelah berdiskusi dengan Kepala Sekolah SDN 01 Tangkiling, Ibu Siwie, S.Pd menyatakan beberapa masalah penyakit yang menjangkiti siswa-siswi diantaranya batuk pilek, sakit perut, diare hingga demam berdarah. Penyakit-penyakit tersebut dapat menjadi faktor resiko stunting apabila terjadi berkelanjutan tanpa ada pemahaman PHBS yang benar. Sasaran kegiatan pengabdian ini adalah siswa-siswi yang duduk di kelas 1 dan 2, yang mana masih belum memahami dengan baik akan pentingnya hidup sehat.
Dalam rangka mengatasi permasalahan tersebut, tim Departemen Mikrobiologi FK UPR ikut berkontribusi dengan melakukan sosialisasi pentingnya perilaku pola hidup bersih dan sehat. Program ini mencakup berbagai topik penting seperti mencuci tangan dengan benar, menjaga kebersihan lingkungan, dan pola makan seimbang yang pada kegiatan ini dipaparkan oleh drh.Rian Ka Praja, PhD. Antusiasme siswa-siswi terlihat dengan jelas karena sepanjang pemaparan materi siswa-siwi memperhatikan dengan seksama. Setelah sosialisasi, dilanjutkan dengan sesi diskusi. Sesi diskusi berlangsung dengan lancar, peserta juga menunjukkan rasa ingin tahu yang besar dan dapat menjawab pertanyaan yang diberikan dengan tepat.
Setelah memberikan sosialisasi PHBS, kegiatan ini dilanjutkan dengan mengajarkan siswa-siswi praktik mencuci tangan menurut standar World Health Organization (WHO). Kegiatan mencuci tangan ini melibatkan seluruh anggota tim Departemen Mikrobiologi yang terdiri dari dr. Dewi Klarita Furtuna, M.Ked.Klin., Sp.MK, Hanasia, S.Pd., M.Biomed, Dr. dr. Natalia Sri Martani, M.Si., Dr. dr. Nawan, M.Ked.Trop., Oktaviani Naulita Turnip, S.Si., M.Biomed., dan drh. Rian Ka Praja, M.Biomed., Ph.D. Agar siswa-siswi dapat memahami tahapan mencuci tangan yang benar, kegiatan praktik mencuci tangan ini dilakukan dengan mengajarkan siswa-siswi satu persatu.
Sebelum tim meninggalkan SDN 01 Tangkiling, tim juga memasangkan banner langkah-langkah mencuci tangan di samping wastafel sekolah bertujuan agar siswa-siswi selalu mengingat langkah mencuci tangan yang benar. Tidak hanya mengingatkan siswa-siswi untuk mencuci tangan, bentuk pola hidup sehat lainnya yang dapat dilakukan yaitu dengan rajin menggosok gigi. Pada kesempatan ini, tim juga mendukung siswa-siswi dengan memberikan satu set perlengkapan menyikat gigi kepada seluruh peserta kegiatan ini.
Semoga Departemen Mikrobiologi FK UPR dapat terus berkontribusi terhadap peningkatan kesehatan masyarakat di Kalimantan Tengah. Salam sehat.